Dalam pertolongan pertama, kasus Perdarahan dibagi menjadi dua jenis yaitu Perdarahan Luar dan Perdarahan Dalam. Perdarahan dalam umumnya disebabkan oleh benturan tubuh korban dengan benda tumpul, atau karena jatuh, kecelakaan kendaraan bermotor, ledakan dan lain sebagainya.
Luka tusuk juga dapat menyebabkan terjadinya hal tersebut, berat ringannya luka tusuk bagian dalam sangat sulit dinilai walaupun luka luarnya terlihat nyata.
Kita tidak akan melihat keluarnya darah dari tubuh korban karena kulit masih utuh, tapi dapat melihat darah yang terkumpul di bawah permukaan kulit seperti halnya kasus memar. Perdarahan dalam ini juga bevariasi mulai dari yang ringan hingga yang dapat menyebabkan kematian.
Untuk kasus yang menyebabkan kematian adalah karena:
- Rusaknya alat dalam tubuh dan pembuluh darah besar yang bisa menyebabkan hilangnya banyak darah dalam waktu singkat.
- Cedera pada alat gerak, contohnya pada tulang paha dapat merusak jaringan dan pembuluh darah sehingga darah yang keluar dapat menimbulkan syok.
- Kehilangan darah yang tidak terlihat (tersembunyi) sehingga penderita meninggal tanpa mengalami luka luar yang parah.
Mengingat perdarahan dalam berbahaya dan tidak terlihat (tersamar), maka penolong harus melakukan penilaian dari pemeriksaan fisik lengkap termasuk wawancara dan analisa mekanisme kejadiannya. Lebih baik kita menganggap korban mengalami perdarahan dalam dari pada tidak, karena penatalaksanaan perdarahan dalam tidak akan memperburuk keadaan korban yang ternyata tidak mengalaminya.
0 comments:
Posting Komentar
Budayakan untuk selalu memberikan komentar pada postingan yang anda baca. Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.